Mendesain Interior Kamar Anak

Jangan anggap mudah dalam mendesain kamar anak, Pasalnya desain kamar anak cenderung lebih sukar untuk di pahami,tidak seperti dalam mendesain rumah ,toko, ataupun kantor yang ownernya lebih mudah di ajak komunikasi.Karena dalam mendesain kamar anak yang kita ajak diskusi adalah orang tuanya. Dengan keadaan seperti ini satu masalah sudah munculKarena yang dominan cenderung permintaan mama dan papanya yang minta begini begitu tanpa memperdulikan sang anak.

Padahal akan lebih baik dalam mendesain kamar anak yang di dominankan adalah keinginan sang anak.Bukan malah mengira sang anak tidak punya ide apapun tentang interior kamarnya sendiri.

Tapi kadang ada juga klien yang membantah. Alasannya: “Mas anak saya itu masih  baru usia 3 atau 4 tahun. Dia belum ngerti apa-apa to mas? nanti malah jelek jadinya?”.

Pertanyaan seperti itu memang kadang benar tapi tidak selalu benar.Dalam mendesain kamar anak kita harus cenderung mengenal mereka, meggali informasi tentang hobby mereka , aktivitas mereka sampai juga warna favorit mereka. Menyelami dunia mereka dan berkomunikasi dengan bahasa mereka.

Dari banyak informasi yang telah kita dapatkan tentang apapun yang mereka senangi dan tidak mereka senangi,kemudian coba kita bayangkan komposisi yang unik,menarik dan proporsional.Dari sini kita telah dapat 1 tahap pra desain interior kamar anak.

Masalah besar yang perlu di perhutungkan adalah bagaimana kita membuat desain jangka panjang. Bukan desain 2 atau 3 tahun harus ganti lagi.Dengan dany6a faktor pertumbuhan anak yang cepat dan sering berganti minat.

Rumusnya adalah untuk barang 2 seperti tempat tidur ,alamri,meja dan pintu kita jangan menggunakan desain yang spesifik dengan anak.Contohnya almari bentuk robot,tempat tidur bentuk mobil dll. Oleh karena itu konsep desain seperti itu baik di gunakan hanya pada hiasan dinding , hiasan atap dan dekorasi tempat tidur.Jadi sewaktu2 mereka bosan kita dapat dengan mudah menggantinya.Karena konsep desain interior anak yang baik adalah desain yang sewaktu2 bisa di ubah tampilanya.Seiring dengan tumbuh kembangnya sang buah hatu.Apapun yang kelak mereka butuhkan siapkan space ruangan yang nantinya akan di gunakan apabila dia sudah memerlukanya,se[erti space ruang untuk meja belajar dan meja rias.

Selain dalam hal desain tampilan yang telah saya jabarkan di atas.Perhatikan juga sirkulasi udara ke kamar tersebut. Untuk anak-anak di bawah lima tahun, akses dari dan ke kamar ortu harus menjadi pertimbangan.Jangan sampai orang tua terlalu jauh dalam menjangkau  kamar anaknya.

Sekian tips dari saya semoga bermanfaat.......

Trimakasih.............